TUGAS REMED QUIZ (BIOPSIKOLOGI)

Nama: Devina Dwi Indiati
NPM; 12514845
Kelas:1 PA 13


PENGANTAR BIOPSIKOLOGI

Biopsikologi adalah salah satu cabang dari ilmu syaraf.
Menurut Dewsbury (1991) Biopsikologi merupakan studi ilmiah tentang biologi tingkah laku.

Jadi arti dari Biopsikologi adalah ilmu yang membahas keterkaitan antara aspek biologis dan aspek psikologis yang dalam hal ini secara khusus berobjek pada manusia.

Setelah mempelajari Biopsikologi mahasiswa dapat menyebutkan beberapa aspek biologis dasar untuk menjelaskan perilaku yaitu cara syaraf berkomunikasi dan peran substansi kimiawi pada syaraf, peran struktur otak dan sistem syaraf pusat dan sistem syaraf tepi, peran alat indera dan hormon dan gangguan perilaku yang dikaji dalam psikologi.
Dan juga mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara genetika berperan dalam menentukan perilaku, menyebutkan bagian-bagian neuron dan cara neuron berkomunikasi, peran obat-obatan pada neuron, menyebutkan sistem syaraf pusat dan sistem syaraf tepi, menyebutkan struktur-struktur penting pada otak dan perannya pada perilaku, menyebutkan anatomi dan peran alat indera, serta menyebutkan kelenjar, proses sekresi hormon, dan peran hormon manusia.





SEL SEBAGAI DASAR KEHIDUPAN MAKHLUK HIDUP


Sel merupakan unit terkecil makhluk hidup, berarti di dalam sel terdapat bagian-bagian yang berperan dalam melakukan aktivitas hidup sel
Unit berarti bagian terkecil dari sesuatu yang dapat berdiri sendiri. Seperti halnya keluarga merupakan unit sosial yang paling kecil dalam kelompok hidup di masyarakat. Keluarga-keluarga akan membentuk desa. Begitu pula sel. Jutaan sel yang berukuran kecil menyusun tubuh makhluk hidup.  Pengetahuan tentang sel telah dimulai sejak abad ke-17 di mana pada waktu itu Robert Hooke (1635-1703) dari Inggris seorang pedagang kaca berhasil membuat sebuah alat yang dapat digunakan untuk mengamati benda-benda yang sangat kecil. Alat itu kemudian dikenal dengan nama mikroskop. 

sel ini berbentuk seperti gabus yang memiliki lubang lubang kecil. seperti sarang lebah madu, yang hanya dipisahkan oleh diafragma. sel dapat diartikan juga sebagai rongga kecil yang menyusun makhluk hidup.
sel memiliki beberapa bagian.
yaitu bagian protoplasma, selaput plasma dan inti sel (nukleus).

selaput plasma berfungsi untuk melindungi, selaput ini juga memiliki pengatur zat, dan juga berfungsi untuk sebagai pengontrol masuk dan keluarnya oksigen dan zat makanan yang masuk kedalam.

protoplasma berfungsi untuk semua aktivasi sel berada didalam tubuh. protoplasma ini memiliki banyak kandungan seperti vitamin, zat lemak, protein, air, garam mineral dan karbohidrat.

nukleus berbentuk bulat dan memiliki kromosom. kromosom disusun oleh DNA dan protein. kromosom bertugas sebagai pengangkut gen sifat yang sekiranya dapat diturunkan, setia sel pada kromosom ini berbeda beda. ada sel saraf, sel epitel dan sel otot.

  Perbedaan Sel Hewan dengan Sel Tumbuhan
Secara umum, hal-hal yang membedakan sel hewan dan sel tumbuhan adalah sebagai berikut :
a.    Sel Hewan
1)      Tidak memiliki dinding sel
2)      Tidak memiliki plastida
3)      Memiliki lisosom
4)      Memiliki sentrosom
5)      Timbunan zat berupa lemak dan glikogen
6)      Bentuk tidak tetap
7)      Pada hewan tertentu memiliki vakuola, ukuran kecil, sedikit
b.    Sel Tumbuhan
1)      Memiliki dinding sel dan membran sel
2)      Umumnya memiliki plastida
3)      Tidak memiliki lisosom
4)      Tidak memiliki sentrosom
5)      Timbunan zat berupa pati
6)      Bentuk tetap
7)      Memiliki vakuola ukuran besar dan banyak





Ukuran dan Bentuk Sel 


 Sel mempunyai ukuran dan bentuk yang bervariasi. Umumnya ukuran sel adalah mikroskopis. Sebagai contoh pada ovum manusia mempunyai diameter 100 mikro, erytrosit 10 mikro, bakteri 1 mikro, dan virus 0,1 mikrodan sel-sel lain berkisar 0,4 mikrosampai 10 mikro. Telur ayam atau telur burung adalah sebuah sel di mana yang disebut sel adalah vitellusnya. Jika diperhatikan ini adalah ukuran sel yang sangat besar, itulah sebabnya, ukuran rata-rata dari sel sangat sukar ditentukan. Sesuai dengan fungsinya maka bentuk sel itu menunjukkan variasi yang bermacam-macam. Pada umumnya bentuk sel pada tumbuhan adalah segi empat memanjang atau segi enam, misalnya sel-sel epidermis, sel-sel parenkim. Di samping itu pada bagian kayu sel-selnya berbentuk serabut (sklerenkim) dan bulat (kolenkim).



    Sifat Dasar Sel

1.      Hidup
2.      Sel sangat kompleks dan terorganisasi
3.      Sel mempunyai tata letak organel yang konsisten dan bentuknya pun konsisten
4.      Sel memiliki program genetik
5.      Organisme terbentuk berdasarkan informasi yang dikode oleh gen.
6.      Sel mempunyai kemampuan untuk memperbanyak diri
7.      Sel dihasilkan dari pembelahan
8.      Sel memerlukan dan menggunakan energi
9.      Sel melakukan berbagai reaksi kimia
10.  Keseluruhan reaksi kimia yang terjadi di dalam sel mewakili metabolisme sel tersebut.
11.  Sel melakukan berbagai aktivitas mekanik
12.  Materi di transport dari satu tempat ke tempat lain, struktur dibangun dan secara cepat dibongkar.
13.  Sel mampu memberikan respon terhadap stimulan
14.  Sebagian besar sel memiliki reseptor yang dapat berinteraksi dengan substansi lingkungan dengan cara yang sangat spesifik.
15.  Sel mampu mengatur dirinya sendiri

      Sel Prokariot dan Eukariot

Berdasarkan keadaan intinya, sel dibedakan dalam dua macam, yaitu sel prokariot dan sel eukariot. Pada sel prokariot, materi (DNA) terdapat dalam
nukleoid yang tidak dibatasi oleh membran inti. Contoh sel prokariot ialah bakteri dan ganggang biru yang termasuk Monera. Sedangkan pada sel eukariot  terdapat membran inti yang memisahkan materi inti (DNA dan protein histon membentuk kromosom) dari sitoplasma. Sel eukariot dijumapai pada tumbuhan, hewan, Cendawan, dan Protista.




Komentar

Postingan Populer